- June 5, 2024
- Admin
Konstruksi berkelanjutan sudah menjadi wacana global selama beberapa tahun terakhir dan menuntut para pelaksananya agar lebih memperhatikan lingkungan. Tidak hanya dari sektor konstruksi, semua aspek memerlukan pendekatan yang lebih ramah lingkungan, baik dari sisi teknologi, teknis pelaksanaan, produk hingga proses akhir. Hal inilah yang menjadi alasan harus dilakukannya konstruksi berkelanjutan. Konstruksi berkelanjutan merupakan penerapan konsep green construction oleh pelaku konstruksi untuk memenuhi tantangan konstruksi berkelanjutan.
Meski begitu, tidak mudah untuk menerapkan konstruksi berkelanjutan jika berhadapan dengan isu kemiskinan, pengangguran dan ledakan populasi. Isu tersebut justru sering menjadi masalah utama kerusakan lingkungan itu sendiri dan tentunya menjadi masalah yang harus dihadapi oleh Indonesia.
Konstruksi berkelanjutan tidak hanya untuk mengutamakan hasil dan kualitas pembangunan, tetapi juga sudah memperhitungkan dampak dan keberlangsungan untuk generasi saat ini dan generasi mendatang. Dengan konstruksi berkelanjutan, diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup dari generasi ke generasi berikutnya.
Manfaat Konstruksi Berkelanjutan
Berikut ini beberapa manfaat konstruksi berkelanjutan yang akan didapat, seperti:
- Pengurangan biaya
Bangunan hijau lebih murah dibandingkan bangunan biasa karena lebih sedikit sumber daya seperti air dan energi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek. - Meningkatkan produktivitas
Ruang kerja yang ramah lingkungan bisa membuat karyawan bekerja lebih baik lagi. Semakin baik lingkungannya, maka semakin mudah untuk bekerja dan berkonsentrasi untuk menyelesaikan tugas. - Mengurangi limbah
Bangunan hijau dapat mengurangi limbah dengan dampak lingkungan yang lebih rendah dan penggunaan sumber daya dan bahan terbarukan. - Kesehatan yang lebih baik
Bangunan hijau bisa bermanfaat untuk kesehatan. Bahan bangunan dan perabotan seperti cat, produk pembersih dan karpet bisa berbahaya bagi manusia. - Kualitas hidup yang lebih baik
Kesehatan yang lebih baik karena bahan yang lebih aman, peningkatan produktivitas karena lingkungan yang lebih baik. Bangunan hijau juga dapat meningkatkan kualitas hidup. - Menghindari kebisingan
Konstruksi berkelanjutan dapat memberikan perhatian ekstra untuk menghindari kebisingan dengan cara-cara berikut:- Penambahan jarak antara sumber kebisingan dan subjek.
- Menanam lebih banyak pohon dekat sumber kebisingan.
- Menciptakan penghalang kebisingan.
Baca juga: Apa saja Standar dan Peraturan Lingkungan Hidup di Indonesia